ap – Jelang publikasi kinerja keuangan semester I-2025, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menjadi incaran investor asing. Aksi beli bersih (net buy) saham GOTO mencapai Rp648,2 miliar dalam 15 hari perdagangan beruntun sejak 18 Juli hingga 7 Agustus 2025.
Rencananya, GOTO akan merilis kinerja keuangan Juni 2025 atau semester I-2025 pada 13 Agustus 2025, setelah penelaahan terbatas (limited review) Laporan Keuangan Konsolidasian.
Menurut riset Phintraco Sekuritas (10/8/2025), aksi borong investor asing ini didorong keyakinan bahwa harga saham GOTO sudah terlalu rendah dari nilai wajarnya.
Di tengah tantangan ekonomi makro dan ketatnya persaingan di sektor ride-hailing dan pengantaran makanan, GOTO dinilai masih mampu tumbuh. Segmen Financial Technology (Fintech) GOTO juga diprediksi semakin menguntungkan seiring ekspansi bisnis pembayaran dan pinjaman.
Konsensus analis mematok target harga saham GOTO dalam 12 bulan ke depan di Rp96 per saham. Angka ini mengindikasikan potensi kenaikan 52% dari harga penutupan perdagangan pada Kamis, 7 Juli 2025.
