Tujuh Wakil Indonesia Gemilang Tembus 16 Besar Denmark Open

6 Min Read

ODENSE – Kontingen bulutangkis Indonesia menunjukkan performa impresif di ajang bergengsi Denmark Open 2025, dengan tujuh wakilnya berhasil mengamankan tempat di babak 16 besar. Para atlet kebanggaan Tanah Air ini siap melanjutkan perjuangan mereka di turnamen BWF Super 750 yang berlangsung di Arena Fyn, Odense, Denmark, mulai 14 hingga 19 Oktober 2025.

Keberhasilan tujuh wakil ini menjadi sorotan utama setelah melewati fase babak 32 besar yang penuh tantangan. Mereka akan bertarung kembali pada Kamis, 16 Oktober 2025, untuk memperebutkan tiket ke babak perempat final. Ini adalah pencapaian signifikan yang memperlihatkan potensi besar bulutangkis Indonesia di kancah internasional.

Empat wakil Indonesia telah lebih dulu memastikan langkah ke babak 16 besar pada hari pertama kompetisi, Selasa (14/10). Mereka adalah tunggal putri Putri Kusuma Wardani, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri dan Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani, serta ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari. Keempatnya tampil dominan di laga pembuka masing-masing.

Putri Kusuma Wardani, yang merupakan unggulan ketujuh, berhasil mengalahkan wakil India, Anmol Kharb, dengan skor telak 21-9 dan 21-14. Kemenangan ini menunjukkan kesiapan Putri dalam menghadapi persaingan ketat. Sementara itu, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri melaju setelah menundukkan pasangan Jepang Kenya Mitsuhashi/Hiroki Okamura, dan Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani sukses mengatasi wakil China, Huang Di/Liu Yang.

Pada hari kedua babak 32 besar, Rabu (15/10), tiga wakil lainnya menyusul untuk melengkapi daftar tujuh wakil Indonesia di babak 16 besar. Mereka adalah tunggal putra Jonatan Christie, ganda putra Muhammad Rian Ardianto/Rahmat Hidayat, dan ganda campuran Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil. Ketiganya menunjukkan mental juara dan strategi yang matang untuk mengamankan kemenangan penting.

Jonatan Christie, yang juga dikenal dengan julukan Jojo, tampil perkasa dengan mengalahkan wakil Jepang Kenta Nishimoto dalam pertandingan yang sengit. Kemenangan ini membuktikan kelas Jonatan sebagai salah satu tunggal putra papan atas dunia. Ia akan menghadapi tantangan berat lainnya di babak 16 besar nanti.

Di sektor ganda putra, Muhammad Rian Ardianto/Rahmat Hidayat berhasil menyingkirkan lawan mereka dan menambah kekuatan Indonesia di babak selanjutnya. Ini menjadi modal penting bagi mereka untuk terus melangkah lebih jauh. Pada sektor ganda campuran, Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil juga sukses menembus babak 16 besar setelah mengalahkan pasangan India Mohit Jaglan/Lakshita Jaglan dengan skor 21-14, 21-11. Kemenangan ini patut diapresiasi mengingat persaingan di ganda campuran yang semakin ketat.

Salah satu wakil yang menunjukkan optimisme tinggi adalah pasangan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari. Setelah meraih kemenangan di babak 32 besar, Febriana mengungkapkan, “Adaptasi dengan lapangan sudah berjalan cukup baik, tinggal mempertajam dan memperbaiki *touch* pukulannya. Semoga kami bisa menampilkan yang maksimal di pertandingan selanjutnya,” seperti dilansir Kontan. Pernyataan ini menunjukkan fokus mereka untuk terus meningkatkan performa di setiap pertandingan.

Senada dengan itu, Adnan Maulana juga menyoroti pentingnya kewaspadaan meski berhasil menang mudah. “Memang di atas kertas lawan masih di bawah kami, tapi kami tetap waspada tadi. Ini persiapan untuk laga 16 besar yang lebih berat,” kata Adnan Maulana seperti dilansir Liputan6.com. Ungkapan ini menggambarkan bahwa para atlet Indonesia tidak meremehkan lawan dan selalu siap menghadapi tantangan yang lebih besar di fase selanjutnya.

Namun, tidak semua wakil Indonesia beruntung. Beberapa nama besar harus terhenti di babak awal, termasuk tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting yang harus mengakui keunggulan lawannya. Begitu pula dengan Gregoria Mariska Tunjung di tunggal putri dan beberapa pasangan ganda lainnya yang tidak mampu melaju ke babak 16 besar. Kegagalan ini menjadi evaluasi bagi tim pelatih dan PBSI untuk menyiapkan strategi lebih baik di turnamen berikutnya.

Turnamen Denmark Open 2025 merupakan salah satu dari seri BWF World Tour Super 750, yang menawarkan poin peringkat dan hadiah total yang signifikan. Turnamen ini menjadi ajang penting bagi para pebulutangkis dunia untuk mengumpulkan poin demi lolos ke turnamen akhir tahun BWF World Tour Finals serta memperbaiki posisi di ranking dunia.

Dengan tujuh wakil yang masih bertahan, harapan Indonesia untuk meraih gelar juara di Denmark Open 2025 tetap menyala. Seluruh mata pecinta bulutangkis Tanah Air akan tertuju pada perjuangan para pahlawan olahraga ini di babak 16 besar dan seterusnya. Dukungan penuh diharapkan dapat memacu semangat mereka untuk memberikan penampilan terbaik dan membawa pulang gelar juara.

Persiapan matang dan fokus menjadi kunci bagi para atlet Indonesia. Pertandingan di babak 16 besar dipastikan akan berjalan lebih ketat dan menantang, mengingat lawan-lawan yang dihadapi adalah pemain-pemain terbaik dunia. Keberhasilan ini juga menjadi bukti pembinaan bulutangkis Indonesia yang terus berjalan dan menghasilkan talenta-talenta unggul di kancah global.

Tim bulutangkis Indonesia berharap dapat melanjutkan tren positif ini dan menunjukkan dominasi mereka di panggung internasional. Perjalanan masih panjang, tetapi semangat dan tekad para atlet tidak akan pudar. Mereka siap berjuang habis-habisan demi mengharumkan nama bangsa di Denmark Open 2025. Hasil dari babak 16 besar ini akan menjadi penentu langkah selanjutnya bagi ketujuh wakil Indonesia tersebut.

Share This Article